Hadapin Musim Kemarau,Lanud Sri Mulyono Herlambang,Siap mendukung kelancaran misi TMC

Palembang445 Dilihat

Palembang kabarsumsel.com – Sebagai salah satu negara dengan luasan ekosistem Gambut tebesar di dunia, ( 24.6 juta Ha).Indonesia memiliki tantangan dalam menjaga lahan gambut, mengingat pentingnya peran ekosistem gambut bagi kehidupan.

Kebakaran hutan dan lahan ( krhutla ),yang kerap terjadi di bebberaoa wilayah di Sunatera selatan.

Teknologi Modifikasi Cuaca ( TMC ) merupakan teknologi yang kerap di jadikan solusi Pemerintah Indonesia dalam mitigasi Karhutla.

Bahkan peranan TMC untuk mendukung upaya penanggulangan kerhutla telah twrtuang dalam Instrumsi Presiden No 3 Tahun 2020 tetang penanggulangan kebakaran Hutan dan Lahan.

Kondisi Cuaca yang relatif kering karen sebagian wilaya Sumsel ,s6dah mulai masuk musim Kemarau, ditambah semakin tingginya probabilitas EL Nino pada periode juni Juli Agustus,

“”, Ini semua berdampak pada semakin mengeringnya Lahan Gambut sehingga mempebesar tingkat terjadinya kebakaran lahan Gambut.jika tidak di antisifasi lebih awal ,maka akan Berpotensi mengakibatkan Karhutla dalam Aera yang Luas.

Dengan di bukanya pelaksanaan TMC di Provinsi Sumatera Selatan Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang, Kolonel Pnb Sigit Gatot Prasetyo M.M.O.A.S menuturkan, Bahwa Lanut Sri Mulyono Herlambang^. Siap mendukung kelancaran misi TMC dengan cara pembasahan Lahan Gambut melalui operasi TMC.

Memang harus perlu secepatnya di lakukan untuk mengantisifasi akan terjadinya kebakaran lahan Gambut.

Mitigasi Karhutla sangat penting terkait Kerhormatan dan Kedaulatan Bangsa kita,

Diharapkan seluruh Stakeholder yang terlibat dapat bersinergi supaya Operasi MTC mendapatkan hasil yang bermanfaat ,”jelas Danlanud Sri Mulyono Herlambang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *